Pengertian Garmen Beserta Komponen Penting Didalamnya

1 min read

pengertian garmen

Istilah garmen acap kali terdengar di telinga masyarakat. Para pencari kerja pun sering sekali mendengar istilah ini karena sering muncul di situs pencarian kerja. Lalu, sebenarnya apa pengertian garmen itu sendiri? Untuk lebih jelasnya bisa menyimak informasi yang akan disajikan berikut.

Pengertian Garmen

Wilayah perkotaan memang banyak sekali pabrik garmen yang besar karena memang bisnis pakaian memiliki perkembangan yang begitu pesat. Tenaga kerja yang ada di dalamnya pun bisa mencapai ratusan orang. Wajar jika pabrik garmen merupakan tempat yang banyak menyerap tenaga kerja.

Beberapa orang masih bingung dengan pengertian garmen. Umumnya, garmen merupakan proses produksi yang bergerak dibidang pakaian maupun produk tekstil yang lain dalam skala yang besar atau massal.

Hasil dari pakaian yang sudah jadi akan didistribusikan ke kota-kota besar hingga ke luar negeri apabila memenuhi standar. Wajar jika bisnis garmen begitu menguntungkan dan memiliki prospek yang baik kedepannya.

TRENDING:  Tujuan dan Manfaat Studi Kelayakan Bisnis bagi Pengusaha

Hal tersebut bisa dilihat dari permintaan masyarakat yang semakin meningkat dan variasi pakaian yang semakin digemari oleh masyarakat. Meskipun tugasnya bisa dilakukan dengan menggunakan mesin, namun tenaga manusia masih sangat dibutuhkan.

Komponen Penting di Dalam Garmen

Bisnis garmen harus dilengkapi beberapa komponen di dalamnya agar bisnis ini bisa berjalan dengan lancar. Setidaknya terdapat 3 komponen yang tidak boleh lepas dari pabrik ini. Penasaran apa saja komponennya? Ini dia informasi yang menarik untuk disimak:

1. Penjahit

Komponen yang paling utama di dalam pabrik garmen ini adalah penjahit. Seperti yang telah diketahui bahwa di dalam pabrik ini terdiri dari banyak penjahit yang mengoperasikan mesin jahit guna membuat suatu pakaian. Banyaknya jumlah penjahit inilah yang membedakannya dengan tailor rumahan.

TRENDING:  kreasi dari botol bekas yang mudah

Terdapat pekerjaan yang bisa dilakukan oleh penjahit ini. Nantinya setiap pekerjaan akan dipisahkan sesuai dengan jenis pekerjaannya. Umumnya, terdapat bagian untuk memotong kain, menjahit, penyelesaian akhir, dan terakhir bagian kontrol. Setiap pekerjaan harus dilakukan secara cepat karena setiap hari ada targetnya.

2. Produsen

Bagian ini tidak kalah pentingnya karena berkaitan dengan produksi pakaian jadi. Segala macam produksi harus diatur dengan baik oleh produsennya agar setiap hari tetap bisa membuat produk tersebut.

Persediaan bahan baku dan target yang pasti harus ditentukan setiap harinya agar tujuan pabriknya bisa tercapai. Pabrik garmen biasanya hanya memproduksi satu produk pakaian saja sehingga lebih fokus pada pembuatan produk tersebut.

Misalnya saja pembuatan kaos polos saja, jaket, atau lainnya. Dengan adanya fokus yang jelas ini, maka pabrik garmen lebih mudah untuk mengelola siklus produksinya setiap hari karena sudah terstruktur.

TRENDING:  9 Contoh Spanduk Laundry Unik untuk Usaha Laundry

3. Supplier

Sebuah rumah produksi ataupun pabrik tidak akan jalan jika tanpa supplier. Tugas dari supplier inilah yang akan membuat produk sampai ke tangan konsumen. Nantinya, supplier harus menyalurkan serta memasarkan barang hasil produksi yang jumlahnya relatif banyak. 

Nantinya barang tersebut akan dijual oleh penjual kecil. Sasaran dari pabrik garmen biasanya adalah penguasa kecil yang tidak terlalu mementingkan kualitas dan kuantitas. 

Pasar tradisional, toko kecil, pedagang kecil merupakan sasaran yang tepat dari pabrik garmen. Apabila sasarannya adalah mall dan pasar modern, maka yang lebih berhak adalah tailor karena sangat memperhatikan kualitas.

Pengertian garmen beserta komponen penting yang ada di dalamnya tersebut menarik sekali untuk disimak agar wawasannya lebih luas lagi. Pembaca pun lebih mengerti lagi perbedaan garmen dengan tempat jahit lainnya sehingga sekarang tidak akan salah lagi. 

 

barang inferior adalah barang

1. Pengenalan Surat Penawaran Barang Surat penawaran barang adalah sebuah surat resmi yang dibuat oleh pemilik usaha atau penjual sebagai salah satu cara untuk...
Andri Afrizal Hakim
3 min read

metode penyusutan aset tetap

1. Pengertian Iklan Baris Iklan baris adalah jenis iklan yang umum digunakan dalam media massa. Iklan baris memiliki ciri-ciri tertentu yang membedakannya dengan jenis...
Andri Afrizal Hakim
4 min read